Wah, Kopi Bisa Jadi Pupuk Tanaman
Kabar baik untuk para pecinta kopi, bukan hanya manusia yang akan dibuat bahagia oleh kopi, namun juga tanaman yang ada di taman rumah Anda. Kopi diketahui bisa dijadikan sebagai pupuk cair untuk jenis tanaman tertentu. Penambahan ini memiliki fungsi seperti pupuk cair yang pada akhirnya akan membuat tanaman yang disiram itu tumbuh subur. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mengingat kopi dalam bentuk seduhan sangat tinggi kandungan kafein dan asamnya. Pada beberapa jenis tanaman yang kurang tepat misalnya, seduhan kopi yang semula menjadi pupuk justru akan bersifat racun atau yang sering dikatakan dengan keracunan kafein. Ini jika Anda memilih seduhan kopi sebagai pupuk. Namun ada cara lain yang dipakai orang untuk menjadikan kopi sebagai pupuk, yakni melalui pembuatan pupuk kompos dari bagian-bagian tanaman kopi.
Beberapa penelitian telah dilakukan dengan cara menjadikan ampas kopi sebagai media tanam pada beberapa jenis tanaman dalam pot. Kondisi seperti ini umumnya akan membuat daun tanaman menjadi kering dan layu. Terjadi kondisi yang dikatakan dengan istilah ‘keracunan kafein’. Namun pada beberapa jenis tanaman lain, tanaman akan tumbuh semakin subur, seperti yang diharapkan pemilik tanaman.
Tanaman apa saja yang cocok untuk jenis pupuk seduhan kopi? Berikut ini penjelasannya.
- Pupuk dari seduhan kopi
Untuk mengolah seduhan kopi menjadi pupuk, Anda harus memastikan bahwa tanaman tersebut resisten terhadap kondisi asam. Jenis tanaman tersebut misalnya mawar dan sejenis, tanaman yang merambat seperti violet. Cara membuat pupuk seduhan kopi cukup sederhana. Sama seperti Anda menyeduh kopi untuk diminum. Namun bedanya, jangan tambahkan gula atau susu ke dalamnya. Dan kekentalan kopi sebaiknya disesuaikan dengan kandungan kafein dari jenis kopi yang dipakai. Semakin tinggi kandungan kafeinnya, sebaiknya seduhan semakin encer. Seduh kopi dengan air, lalu setelah dingin masukkan ke dalam spray untuk memudahkan proses penyiraman. Semprotkan seduhan kopi pada tanaman mawar di taman. Untuk tahap awal, lakukan penyemprotan sekali saja dalam seminggu. Sambil perhatikan bagaimana respon tanaman tersebut terhadap pupuk yang diberikan. Untuk jenis tanaman mawar dan beberapa tanaman yang disebutkan di atas, Anda bisa melanjutkan pemupukan, namun untuk jenis tanaman lainnya perhatikan apakah tanaman mengalami keracunan kafein atau tidak. - Pupuk kompos dari kopi
Selain pupuk cair melalui seduhan kopi, kopi juga bisa diolah menjadi pupuk kompos. Bagian yang diolah menjadi pupuk alami ini diantaranya adalah kulit kopi yang dicampur dengan bahan organic lain seperti pupuk kandang, sampah organic dan abu kayu. Pupuk kompos yang dibuat dari kulit kopi mengandung bahan organik biodegradabel yakni dapat diuraikan oleh mikro organism yang ada. Proses pengomposan kulit kopi dilakukan dengan cara aerobik yaitu memanfaatkan oksigen. Metode pembuatan pupuk kompos dengan cara ini memiliki kelebihan, beberapa kelebihan tersebut antara lain waktu pengomposan relatif lebih cepat, tidak akan menimbulkan bau menyengat, kondisis suhu yang tinggi dapat membunuh organisme berbahaya yang ada dalam pupuk serta kompos yang dihasilkan lebih higienis. Waktu proses pengomposan bisa dalam hitungan bulan, namun bisa dipercepat menjadi hitungan minggu hingga hari. Cara membuat kompos sama seperti pembuatan pupuk kompos lainnya, yakni dengan meletakkan potongan kulit kopi pada bagian bawah media kompos, diikuti dengan pupuk kandang dan bahan-bahan lainnya. Abu kayu diletakkan pada bagian terluar pengomposan untuk melindungi kompos dari serangan lalat. Selama proses pengomposan suhu akan berubah-rubah. Jika cairan sudah keluar, maka disiramkan lagi ke media kompos untuk menetralkan asam yang ada pada kopi. Teknik ini biasanya memakan waktu 2-3 bulan. Ciri jika kompos sudah matang, volumenya akan berkurang hingga tinggal 1/3 nya saja.
Manfaat ampas kopi :
- Penghitam Rambut
- Scrub Kulit
- Mengurangi Selulit
- Penguat Aroma Sabun Mandi
- Memberi oksigen dan nitrogen pada tanah
- Mendatangkan cacing tanah
- Menjauhkan hama
- Wadah tumbuh jamur
- Mengurangi bau tak sedap di kulkas
- Mengurangi bau tak sedap di tangan
- Dye Paper for Crafts
- Mengembalikan warna furnitur kayu yang kusam
- Membersihkan panci
- Pengharum ruangan
- Menghilangkan komedo
- Fossil Dough
Demikian lah keunggulan kopi yang sangat kaya dengan manfaat, bukan hanya untuk manusia namun juga kebutuhan lingkungan alam sekitar. Mulai sekarang jangan buang seduhan kopi sisa minuman Anda. Siramkan pada jenis tanaman yang sesuai. Jika tanaman menyukai kopi, mengapa masih banyak orang yang tak suka?